21 May 2016

AZAB UNTUK PENAMPAR UTSMAN

Dari Muhammad bin sirin dia mengisahkan,”ketika itu aku sedang melakukan thowaf di ka’bah, tiba-tiba aku melihat seorang lelaki berkata,”ya allah, ampunilah aku. Tapi aku kira engkau tidak akan sudi mengampuniku. “

aku pun terheran-heran dengan orang ini. Aku kemudian bertanya kepadanya,”wahai hamba allah aku tidak pernah mendengar seorang hamba berdoa dengan doa yang seperti engkau katakan barusan.”

Orang itu bertutur,”aku pernah berjanji kepada allah jika suatu saat ada kesempatan, niscaya aku akan menampar utsman. Ketika utsman terbunuh, jenazahnya diletakan di tempat tidur di rumahnya sendiri. Orang-orang pun berdatangan untuk menshalatkannya di situ. Aku datang pura-pura ingin menshalatkan jenazah. Ketika aku melihat kondisi rumah sudah sepi, aku pun membuka penutup kepalanya, kemudian aku menampar jenazah utsman. Setelah itu tiba-tiba tanganku mengeras. Dan aku melihat sendiri tangannya keras seperti sebatang kayu.
(albidayah wanihayah {7/200})
****
Husni
Husni

Husni Magz adalah blog personal dari Husni Mubarok atau biasa dipanggil kang Uni. Cowok Sunda yang bibliomania. Menyukai dunia seni dan tentunya doyan nonton baca dan nulis.

No comments:

Post a Comment